Peranan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam kehidupan manusia
A. Pendahulan
Tentunya kita semua menyadari pada kehidupan kita ini kita sama sekali tidak terlepas dari Ilmu Pengetahun dan Ilmu terapannya yaitu Teknologi dari berbagai aspek.
Ilmu pengetahuan terus berkembang sedemikian pesatnya , demikian pula ilmu teknologi.
Pada zaman modern ini, ilmu pengetahuan(Science) dan teknologi saling memerlukan tidak mungkin lagi berdiri, sehingga dapat maju dengan pesat. Keinginan hidup yang lebih sejahtera, mendorong manusia untuk menggunakan teknologi .[1]
Tentunya ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berperan untuk keberlangsungan hidup manusia.Misalnya Ilmu kedokteran dan ilmu farmasi[2] merupakan cabang dari ilmu biologi sebagai ilmu terapan. Pakaian, jam tangan, pencil, atau computer sebagai hasil dari teknologi.
Kami akan berusaha sedikit mengulas mengenai peranan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam kehidupan manusia.[3]
B. Peranan ilmu pengetahuan alam dan teknologi dalam memenuhi kebutuhan manusia
Seperti yang telah kita ketahui sasaran ilmu pengetahuan itu adalah alam semesta dan segala isinya, baik berupa makhluk hidup maupun makhluk tak hidup, alam semesta dan segala isinya itu dapat kita bagi menjadi dua,yaitu : Materi dan Energi.
Yang dimaksud dengan materi adalah apa saja yang mempunyai massa[4] dan menempati suatu ruang.Contoh: meja, kursi, gunung, awan, udara dan lain lain.
Adapun energi adalah sesuatu yang dapat memindahkan materi dari suatu tempat ketempat lain. Energi mempunyai berbagai bentuk. Ia biasa berupa panas, gerak, cahaya dan sebagainya. Disamping itu energ dapat pula berubah bentuk. Energi dalam bentuk panas, misalnya menjadi energi mekanik, listrik dan lain-lain. Perubahan ini terjadi dengan jalan mengubah air menjadi uap.
Seperti yang telah kita ketahuai bahwa manusia sabagai makhluk hidup yang lebih unggul dibandingkan dengan makhluk hidup yang lain. Hal itu terjadi karena manusia mampu mencipta dan menggunakan alat-alat. Salah satu alat yang menakjubkan dan sangat membantu kehidupan manusia adalah mesin-mesin.[5] Misalnya; lemari es, computer, dan berbagai alat yang bermanfaat lainnya.
C. Dampak ilmu pengetahuan dan teknologi
Dampak yang ditimbulkan oleh kemajuan ilmu pengetahuan alam dan teknologi diantaranya terhadap kebutuhan pokok manusia, yaitu; pangan dan sandang,ada yang positip dan ada juga yang negatif.
1. Pangan(makanan)
. Dampak yang postif antara lain:
a. Ditemukan bibit unggul yang dalam waktu singkat dapat diproduksi berlipat ganda.
b. Digunakan mekanisasi pertanian untuk memungut hasil produksi sehingga hasilnya lebih besar bila dubandingkan dengan menggunakan tenaga manusia.
c. Diterapkannya cara memupukan yang tepat serta digunakannya bakteri yang sanggup memperkuat akar tanaman dengan mengambl zat hara dengan lebh baik sehingga hasilnya bertambah banyak.
d. Digunakan bioteknologi(misalnya hormone tumbuhan), untuk merangsang tumbuhnya daun, bunga, atau buah sehingga tumbuh lebih banyak .
Dampak negatifnya antara lain: pemakaian pestisida, ternyata tidak saja dapat memberantas hama tumbuhan, tetapi juga dapat membunuh hewan tenak, dapat meracuni hasil panen, dan bahkan meracuni manusia sendiri. Setap penggunaan teknologi maju selalu disisertai adanya dampak negative. Oleh karna itu, kesadaran dan tanggung jawab kita dituntut lebh tnggi agar efek negative dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat ditekan sekecil mungkin.
2. Sandang (pakaian)
Dampak positif antara lain:
a. Menolong manusaia dalam pengadaan sandang dengan adanya mesin tekstil sehngga mempercepat proses pembuatan pakaian.
b. Telah ditemukanya serat sentises, baik yang membuat dari pokok-pokok kayu yang diproses secara kimia menjadi benang(rayon) maupun dari bah menjadi galian seperti hasil sulingan batubara dan minyak bumi yang dapat diperoses menjadi serat sintesis sepert poliester.
c. Dengan kemajuan teknologi kata tidak perlu menunggu terlalu lama hasil serat tanaman kapas karena dengan serat sintesis, pembuatan tekstil dapat dlakukan secara besar besaran dalam waktu yang singkat.
Dampak negatifnya, antara lain:
a. Bahan yang berupa sintesis yang dalam bahasa sehari-hari disebut pelastik, kalau menjadi sampah tidak dapat dihancurkan oleh bakteri-bakteri pembusuk.
b. Sampah pelastik kalau dibakar akan menyebabkan menipisnya lapisan ozon. Namun, jka tidak dibakar dapat mencemarkan tanah sehingga mengurangi kesuburan tanah.[6]
Kemudian ilmu pengetahuan dan teknologi juga berdampak terhadap sumber daya manusia, ada yang positif dan ada yang negatitif.
Dampak positif antaralain:
a. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat membuka banyak lapangan pekerjaan baru, dimana sumber daya manusia dapat berperan baik tenaga maupun pikiran.
b. Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi menaikan kualitas sumber daya manusia(keterampilan dan kecerdasan manusia).
Dampak negatifnya antara lain:
Pemanfaatan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak / kurang tepat bagi kondisi masyarakat tidak menambahkan lapangan pekerjaan, tetapi justru sebaliknya, dapat mempersempit lapangan pekerjaan. Hal ini karena efektifitas dan efesien system dalam teknologi baru. Misalnya banyak pekerjaan yang mula-mula menjadi tugas manusia dapat diganti oleh mesin.[7]
D. Penerapan hasil penemuan ilmu pengetahuan dalam konsep teknologi
Ilmu pengetahuan mempunyai peranan penting dalam perkembangan teknologi. Tetapi dalam berbagai masalah teknologi terdapat unsur yang tidak di jumpai dalam ilmu pengetahuan, yaitu masalah pengembalian keputusan. Masalah serupa ini di jumpai dalam perencanaan-perencanaan atau pembuatan suatu disain. Dalam pengambilan suatu keputusan, disertakan berbagai persyaratan pengambilan keputusan ini mengandung empat unsur, yaitu:
1. Model
2. Persyaratan (kreteria)
3. Kendala (coustranit)
4. Optimasi
Model adalah suatu penggambaran permasalahan secara kuantitatif. Model dapat digunakan sebagai petunjuk bagi usaha-usaha penelitian atau penyelesaian masalah.
Kreteria adalah persayaratan yang menggambarkan tujuan atau sasaran dalam pengambilan keputusan. Dalam suatu disain, terdapat sasaran-sasaran yang merupakan tujuan pokok dari disain tersebut. Misalnya untuk membuat disain pesawat, dipilih daya angkut yang besar, kecepatan yang tinggi.
Kendala atau pembatasan adalah faktor-faktor yang harus diperhitungkan dalam disain atau pengambilan keputusan. Misalnya dalam disain kenderaan angkut, syarat pencemaran harus sekecil mungkin.
Otimasi adalah mencapai solusi yang terbaik, bila masalah tersebut dirumuskan dalam bentuk model dengan memperhatikan sarana dan perhitungan kendala.
Contoh permaslahan di mna pendekatan ini digunakan adalah dalam maslah transfortasi, industry, perencanaan dalam disain dan sebagainya.[8]
E. Kesimpulan
Ilmu pengetahuan sangat berperan penting dalam kehidupan manusia sehari-hari. Keinginan hidup yang lebih sejahtera, mendorong manusia untuk menggunakan teknologi.
Ilmu pengethuan tidak dapat berdiri sendiri tanpa adanya teknologi. Sasaran ilmu pengetahuan dan teknologi itu adalah alam semesta dan segala isinya, itu dapat dibedakan menjadi dua yaitu materi dan energi. Yang berbentuk materi seperti kursi, meja, hp dan lain-lain. Sedangkan yang berbentuk energi seperti mekanik, listrik dan lain-lain.
Dampak yang ditimbulkan oleh ilmu pengetahuan dan teknologi ada yang berdampak positif dan ada juga yang berdampak negatif.
Diantaranya dampak terhadap kebutuhan pokok manusia yaitu pada pangan dan sandang. Dan terhadap sumber daya manusia.
Ilmu pengetahuan mempunyai peranan penting dalam perkembangan teknologi. Tetapi dalam berbagai masalah teknologi terdapat unsur yang tidak di jumpai dalam ilmu pengetahuan yaitu dalam masalah pengembalian keputusan. Persyaratan pengambilan keputusan ini mengandung empat unsur, yaitu: Model, persyaratan (kreteria), kendala (coustranit), optimasi.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi , Abu, Ilmu Alamiah Dasar , Jakarta, PT Rineka Cipta, 1991.
Jasin, Maskoeri, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta , PT RajaGrafindi Persada,2010.
Mawardi & Nur Hidayati, IAD- ISD-IBD, Bandung, CV pustaka setia, 2000.
Pandoyo, Sumbawi Ranu, Ilmu Alamiah Dasar, Surabaya, Usaha Nasional, 1987.
[1] Sumbawi Ranu Pandoyo, Ilmu Alamiah Dasar,( Surabaya: Usaha Nasional,1987), h. 52.
[2]Farmasi : obat-obatan
[3] Maskoeri Jasin, Ilmu Alamiah Dasar, ( Jakarta : PT RajaGrafindi Persada,2010), h.195-196.
[5] Sumbawi Ranu Pandoyo, Ilmu Alamiah Dasar, h. 53-54.
[6]Mawardi – Nur Hidayati, IAD- ISD-IBD, (bandung: CV pustaka setia, 2000), h. 155
[7] Mawardi- Nur Hidayati, IAD-ISD-IBD, h. 94-95.
[8] Abu Ahmadi , Ilmu Alamiah Dasar (Jakarta: PT Rineka Cipta, 1991) h. 109-110
from: http://takdiralisyahbanabcr.blogspot.com
Sumber: http://mugnisulaeman.blogspot.com/2013/01/peranan-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi.html
No comments:
Post a Comment